JUDUL :
Krisis Moneter Internasional
PENULIS :
Hamdi Hadi
TAHUN :
2012
HAL : 31
RAGAM BAHASA : Ekonomi
SINPOSIS:
Munculnya
krisis moneter internasional tahun 1971 disebabkan oleh adanya krisis
kepercayaan terhadap USD yang sebelumnya dijamin dan convertible terhadap emas (USD35=1 troy ounce emas). Hal ini terjadi karena terlalu banyaknya USD yang
beredar diluar USA, terutama di Eropa sehingga jaminan emas yang berada pada Federal Reserve Bank (FRB) atau bank
sentral USA tidak mencakup lagi.
Terlalu
banyaknya USD yang beredar diluar USA antara lain disebabkan oleh beberapa hal
sebagai berikut (H. Hady, 1998):
1. Adanya
defisit BOP-USA sejak tahun 1960, karena:
a. Arus
modal yang besar dari USA ke Eropa sebagai pelaksanaan Marshall Plan, yaitu
rencana bantuan modal USA ke negara-negara Eropa untuk pembangunan Eropa yang
hancur akibat Perang Dunia II.
b. Kebijakan
politik luar negri USA sebagai posisi dunia sehingga memerlukan dana (USD) yang
banyak untuk membiayai tentaranya di luar negeri seperti untuk perang Korea dan
perang Vietnam.
2. Pertumbuhan
ekonomi Eropa dan Jepang yang sangat pesat semenjak akhir tahun 1950 yang
ditunjukan oleh peningkatan produksi barang-barang industry relatif kompetitif
mengakibatkan impor USA dari kedua wilayah tersebut meningkat sangat besar. Hal
ini menyebabkan bertambah banyaknya USD yang beredar di luar negeri terutama
bentuk Eurodollars di bank Eropa.
3. Pertumbuhan
petrodollas setelah krisis energi/minyak pada awal tahun 1970-an sebagai akibat
perang Arab-Israel.
Banyaknya
USD yang beredar diluar negeri terutama dalam bentuk Eurodollars menimbulkan
klaim emas yang tinggi dari luar USA dan menyebabkan banyak emas USA yang
mengalir ke luar negeri. Oleh karena itu, cadangan emas pada FRB terkuras dan
tidak mencukupi jaminan terhadap USD.
Krisis
kepercayaan jaminan emas ini telah menyebabkan krisis kepercayaan terhadap USD
sehingga nilai tukarnya terus merosot terutama terhadap Europeran currency dan JPY dan telah melampaui batas yang
ditetapkan berdasarkan aturan sistem kurs tetap (fixed exchange rate) menurut Bretton
Woods System
Krisis
kepercayaan terhadap USD sebagai alat likuiditas internasional yang stabil
menyebabkan timbulnya krisis moneter internasional yang secara formal ditandai
oleh Dekrit Presiden Nixon yang antara lain menetapkan bahwa sejak tanggal 15
Agustus 1971 diberlakukan ketentuan, sebagai berikut:
a. Pembekuan
upah dan harga selama 90 hari
b. Peraturan
pajak baru
c. Pengenaan
surcharge atau pajak tambahan sebesar 10% atas barang impor
d. USD
tidak dikaitkan dan tidak dijamin lagi dengan emas seperti ketentuan semula
(USD 35 = 1 troy ounce emas).
Semenjak
saat itu praktis sistem kurs tetap (fixed
exchange rate) tidak berlaku lagi dan sebaliknya mulai berlaku sistem kurs
mengambang (floating rate system).
KEUNGGULAN
- Penggunaan kata-kata dan tanda baca sudah sesuai dengan EYD
- Tahun-tahun kapan terjadinya Krisis Moneter Internasional sudah tercantum jelas dalam artikel
KELEMAHAN
- Tabel perbandingan antara setiap tahunnya lebih diperbanyak dan diperjelas lagi agar lebih mudah di pahami oleh pembaca.
SARAN
Sebaiknya
para pembaca wajib membaca buku ini agar mereka dapat mengetahui kapan terjadi
nya masa-masa krisis Ekonomi Moneter Internasional.